SEMARANG- Makin menjamurnya apartemen di Kota Semarang makin mendongkrak penjualan springbed. Pasalnya, keberadaan apartemen baru akan membutuhkan springbed sebagai pelengkap ruangannya.
Owner Rumah Kita Springbed dan Furniture, Jimmy Jati Utomo mengakui, segmen apartemen sudah mulai menunjukkan trend positif pada bisnis springbed. Namun begitu, sampai saat ini kontribusi dari segmen pasar apartemen ini baru sekitar 5-10% saja.
“Saat ini permintaan springbed untuk apartemen di Semarang rata-rata antara 10-20 unit per bulan, dari rata-rata penjualan 200 unit springbed per bulan. Paling besar masih segmen perumahan,” katanya, disela Pembukaan Pameran Springbed Rumah Kita di Atrium Mall Paragon Semarang, mulai 9-20 Maret 2016.
Dengan makin banyaknya apartemen yang mulai diserahterimakan kepada pemiliknya, lanjut Jimmy, diharapkan akan terus mendongkrak pertumbuhan penjualan. Setidaknya kontribusi penjualan dari segmen apartemen ini dapat mencapai kisaran 25% lebih.
“Sayangnya sampai saat ini apartemen yang diserahterimakan masih sedikit, dan ini terus bertahap sedikit demi sedikit. Harapannya nanti dalam porsi besar,” jelasnya.
Jimmy menambahkan, secara umum sendiri pasar springbed di tahun ini terus beranjak naik dibandingkan tahun lalu. Untuk harga springbed terlaris masih pada kisaran dibawah Rp5 jutaan.
“Paling banyak permintaannya di harga bawah Rp5 jutaan yang mendominas sampai 50%. Selebihnya kelas menengah dan premium,” imbuhnya.
Menurutnya, dari sisi harga springbed mayoritas pabrikan belum menaikkan harga jualnya. Hanya saja pada brand King Koil yang harganya sudah mulai naik antara 15-20% dikarenakan produk-produk baru.
“Tapi bagi konsumen yang menginginkan produk King Koil dengan model lama masih diberikan harga lama,” ungkapnya.
Sementara, dalam pameran kali ini diikuti 15 peserta, dimana 10 diantaranya merupakan brand springbed, dan sisanya non springbed. Pada pameran ini, Rumah Kita juga akan memberikan apresiasi kepada konsumen berupa undian berhadiah 1 unit honda beat, 2 paket wisata, 5 emas 5 gram, dan 20 emas 1 gram.
“Hadiah akan diundi pada saat penutupan pameran 20 Maret mendatang. Program ini diharapkan memberikan daya tarik ke konsumen. Untuk tansaksi Rp1-5 juta mendapatkan 1 kupon dan selanjutnya kelipatan Rp5 juta,” tandasnya.(aln)