SEMARANG- Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) saat ini tengah gencar merangkul pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memasarkan produk lokal di pasar nasional. Program ini dikemas melalui Asperindo Logistic Integration Solution (ALIS).
Ketua Umum Asperindo, M. Feriadi mengatakan, melalui program ini, pihaknya ingin mengajak UMKM untuk berani bersaing, agar dapat menguasai pasar nasional, bahkan internasional. Apalagi, potensinya sangat bagus, dimana setiap daerah pasti memiliki produk lokal.
“Kalau produk-produk UMKM di masing-masing daerah ini dapat dipasarkan lintas daerah, pasti keuntungan lebih besar,” katanya.
Dijelaskan, selama ini kendala pemasaran produk biasanya masih pada proses distribusi. Oleh karena itu, Asperindo sebagai pelaku usaha yang bergerak di sektor logistik berinisiatif mengembangkan sistem ALIS.
“Kami optimis, program kerja ALIS dapat berhasil sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini mengingat Asperindo telah memiliki 30.000 anggota yang memiliki komitmen tinggi untuk memajukan sektor UMKM,” jelasnya.
Menurutnya, melalui sistem tersebut, seluruh produk lokal dari seluruh penjuru Indonesia akan terlihat pada penjualan melalui internet ini. Selanjutnya, pembeli dapat dengan mudah berhubungan dengan para produsen dari manapun asalnya.
“Dalam hal ini kami bekerja sama dengan pihak ketiga, yaitu untuk memastikan IT berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Salah satu pelaku UMKM sekaligus Ketua DPW Asperindo Nusa Tenggara Barat, Haryanto Chandra menuturkan, penjualan terintegrasi memudahkan pelaku usaha dan pembeli dalam bertransaksi. Kemudahan distribusi bahkan menjadi kunci keberhasilan dalam penjualan.
“Dalam hal ini kami ingin mencetak pelaku usaha tidak hanya sebagai produsen tetapi juga pengirim dan penjual,” pungkasnya.(aln)