SEMARANG- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, masyarakat yang ‘melek asuransi’ hingga kini masih sangat rendah. Untuk itu, diperlukan adanya edukasi bagi masyarakat akan manfaat dan pentingnya asuransi dalam kehidupan.
Hal tersebut diungkapkan Akhmd Emir Farabie, Senior Manager Digital Sun Life Financial Pusat, dalam ‘Seminar Insurance Outlook 2016’, yang digelar di Hotel Horison Semarang, Minggu (28/8) kemarin.
Menurutnya, hingga September 2015, tingkat penetrasi asuransi konvensional baru mencapai 2,51%. Untuk itu, demi mendorong masyarakat sadar akan pentingnya berasuransi, Sun Life Financial (Sun Life) mengajak para blogger dan media mengikuti Seminar Literasi Keuangan.
“Kami sengaja pilih peserta seminar ini dari kalangan blogger dan media karena mereka memiliki kontrol terhadap dirinya sendiri, dan banyak masyarakat luas yang mempercayai mereka. Untuk itu, blogger ini kami ajak mengikuti seminar, dengan harapan mereka nantinya akan menulis serta bercerita mengenai produk-produk kami,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ahkmad sekaligus memperkenalkan portal online yang bernama ‘Bright Advisor’. Portal ini merupakan sebuah portal online yang dikembangkan Sun Life sebagai media penyedia informasi seputar asuransi jiwa, kesehatan, pendidikan, investasi, dan perencanaan berinvestasi.
“Tidak hanya beberapa produk konvensional, tapi kami juga memiliki program syariah, misalnya untuk ibadah Haji bahkan untuk pariwisata,” jelasnya.
Untuk itu, lanjutnya, tema investasi untuk kepentingan pariwisata khususnya bagi nasabah yang sudah berkeluarga penting. Ini untuk membuat perencanaan keuangan untuk kepentingan tersebut, agar rencana berlibur bersama keluarga bisa teralisasi lebih baik.
“Saat ini fenomena masyarakat Indonesia akan keinginan berlibur sangat besar. Namun belum tentu semuanya mengetahui cara yang sesuai khususnya perencanaan keuangan untuk kebutuhan tersebut. Untuk itu, dikenalkanlah beberapa trik untuk membuat sebuah perencanaan berlibur,” tandasnya.(aln)