NARAYA- Sales and Marketing Manager BSB City, Harry Setiawan, dan Marcomm BSB City, Luvi Widya, berbincang di depan gerbang Klaster Naraya, klaster baru yang dikembangkan BSB City. FOTO : ANING KARINDRA
SEMARANG- Pergeseran hunian ke kawasan atas Semarang berdampak positif pada Kawasan Bukit Semarang Baru (BSB). Melalui pengembang BSB City, kini hadir klaster baru “Naraya Residence” yang mengusung konsep Japannese.
Sales and Marketing Manager BSB City, Harry Setiawan mengatakan, dengan lokasi yang berada di sekitar danau BSB, pengembang menyediakan lahan seluas 4 hektar, dimana 2 hektar untuk hunian dan 2 hektar untuk fasilitas umum. Rencananya, klaster dibangun secara bertahap deng target total 96 unit rumah.
“Sejak dibuka mulai awal tahun ini, pada tahap I ini sudah terjual 30 unit dari target di tahap I sebanyak 50 unit. Tapi kami masih optimis sampai akhir tahun target penjualan tahap I bisa tercapai,” katanya, disela Dimsum Party Open House Naraya Residence BSB City.
Menurutnya, untuk tahap II akan dimulai pada tahun depan hingga penjualan 96 unit habis. Adapun untuk harga rumah yang ditawarkan di klaster ini berkisar mulai Rp1 – 2,5 miliar per unit.
“Kami membidik segmen menengah atas yang membutuhkan hunian yang sempurna, nyaman dan tenang, dengan suasana yang sejuk dan segar,” ungkapnya.
Marcomm BSB City, Luvi Widya menambahkan, acara open house sengaja digelar secara rutin dengan konsep yang berbeda-beda. Kegiatan tersebut sangat efektif menjaring konsumen-konsumen potensial.
“Banyak konsumen yang melakukan transaksi saat open house, setelah melakukan eksplore langsung ke lokasi,” imbuhnya.
Apalagi, lanjutnya, banyak promo yang diberikan jika melakukan transaksi saat open house, seperti free AC di setiap kamar, CCTV atau TV, dan Internet gratis. Selain iti juga free biaya administrasi, karena price list sudah include biaya.(aln)
