TEGAL – Sebagai tindak lanjut rebranding dan upaya transformasi yang berkelanjutan, BANK APM merelokasi kantor pelayanannya yang berada di Kemantran, pindah ke Jalan Garuda No 143 Bumiharja – Tegal dan yang di Tuwel pindah ke Jl Raya Tuwel No 7 Bojong – Tegal, tidak jauh dari pertigaan Tugu BI Tuwel. Peresmian kantor baru berlangsung Minggu (17/7/2022), yang diisi dengan kegiatan jalan santai.
Acara mengakibatkan jalan utama menuju obyek wisata guci macet, tidak bergerak, dipenuhi oleh masyarakat yang antusias mengikuti jalan santai, menunggu undian doorprize dan belanja pada bazar UMKM. Jalan sehat berhadiah dengan start dan finish di kantor Bank APM Tuwel diikuti oleh nasabah dan masyarakat wilayah kecamatan Bojong, Bumijawa dan sekitarnya, dilanjutkan dengan acara pemotongan pita yang dilakukan Asisten II Sekda Tegal, Hendardi Setiaji, mewakili Bupati Tegal (Umi Azizah), didampingi Ketua OJK Tegal, Noviyanto Utomo, bersama Direktur Utama Bank APM, Dadi Sumarsana, yang diikuti oleh mitra kerja, diantaranya adalah Joni Anwar, Ketua Tim Analis Kredit Kelembagaan Divisi Bisnis Kelembagaan dan Transaction Banking Bank Jateng Pusat yang hadir mewakili direksi Bank Jateng.
Bupati Tegal yang dalam sambutannya disampaikan oleh Hendardi Setiaji sangat mengapresiasi Bank APM yang merelokasi kantor, baik di Bumiharja maupun di Tuwel, ke kantor yang lebih representatif.
“Kami mengucapkan selamat kepada jajaran Bank APM baik di Bumiharja maupun di Bojong yang telau menempati kantor baru. Semoga mampu memberikan pelayanan yang lebih optimal, baik kepada nasabah maupun masyarakat sekitarnya yang belum menjadi nasabah. Semoga mendapatkan keberkahan baik bagi masyarakat Bumiharja dan masyarakat daerah Tuwel yang letaknya strategis dilewati menuju obyek wisata Guci. Sehingga, diharapkan UMKM dan para pedagang bisa tumbuh berkembang bersama Bank APM tidak terjebak dalam pinjaman online,” ucap Hendardi.
Pimpinan OJK, Noviyanto Utomo menyampaikan, tugas bersama untuk mengedukasi tentang jasa keuangan, karena masyarakat lebih tahunya produk keuangan hanya dari perbankan misalnya tabungan, deposito dan kredit. Sedangkan produk jasa keuangan yang lainya belum banyak yang tahu.
“Semoga tambah berkembang Bank APM dan memberi manfaat kepada masyarakat Bojong dan sekitarnya,” ungkap Noviyanto.
Dalam acara tersebut nampak Dirut Bank APM, Dadi Sumarsana akrab bercengkerama dengan Joni Anwar, Ketua Tim Analis Kredit Kelembagaan Divisi Bisnis Kelembagaan dan Transaction Banking Bank Jateng Pusat. Joni menyampaikan ucapan selamat atas peresmian dan relokasi Kantor bank APM yang lebih besar dan lebih nyaman serta sudah milik sendiri, sehingga Bank APM lebih maju dan terus bekerja sama dengan Bank Jateng
Dadi Sumarsana yang juga Ketua Perbarindo Jateng ini memberikan statement bahwa keberadaan kantor pelayanan menjadi hal yang sangat penting dalam meningkatkan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, disamping SDM yang terus harus ditingkatkan kompetensi dan kreatifitasnya. Diusia yang ke 28 th ini, Bank APM telah mencapai aset Rp82 milyar.
“Adapun untuk pengembangannya ke depan, managemen sengaja merelokasi kantor pelayanan ini untuk mendekatkan dan lebih bisa melayani masyarakat dengan lebih baik,” imbuhnya.
Dadi Sumarsana mengucapkan selamat kepada para peserta jalan santai yang mendapatkan hadiah seperti sepeda motor, kulkas, televisi dan hadiah lainnya. Sementara yang belum dapat hadiah jangan kecewa, karena Bank APM memiliki produk yakni Tabungan Arrah (Arisan Rasional Aman Berhadiah) Tabungan yang dikelola mirip-mirip dengan arisan.
“Malah yang sudah dapat tidak usah setor lagi atau kalau tetap setor bisa dapat lagi,” ujarnya.
Dikatakan oleh Dadi Sumarsana, Bank APM memiliki banyak produk tabungan lain seperti Tabungan MASSAL (Tabungan Masyarakat Tegal) Tabungan Anak Sekolah (TAS), Simpanan Pelajar (SIMPEL) Ayah di mana tabungan ini bertujuan untuk pelajar sekolah yang sudah tidak memiliki ayah atau yatim. Kepada anak yatim selain dibukakan tabungan juga dibagikan kartu ayah yang terdapat nama pemilik dan nomor rekening, kartu ayah ini dibagikan kepada para aghniyah atau orang yang akan menyantuni cukup datang ke kantor Bank APM atau transfer atau telepon petugas.
“Petugas dari Bank APM akan datang untuk melayani siapa saja yang akan memberikan santunan dengan cara antar jemput sehingga harapannya menyantuni anak yatim tidak harus menunggu bulan Muharram atau Suro tetapi bisa dilaksanakan kapan saja,” tandasnya.(aln)
