SEMARANG – PT. Sejahtera Sunindo Trada selaku dealer resmi Suzuki mobil di area Plat H dan Plat K, Sabtu (18/6/2022), resmi memperkenalkan produk Low MPV Hybrid pertamanya di Kota Semarang. Produk Suzuki All New Ertiga Hybrid ini bahkan menjadi produk berteknologi Hybrid pertama yang ada di seluruh merek mobil kelas Low MPV, yang digadang-gadang mampu mendongkrak pangsa pasar di kelasnya.
General Manager PT. Sejahtera Sunindo Trada, Joko Setiyono mengatakan, sebagai generasi ke-8 Suzuki Ertiga, produk terbaru kali ini telah dilengkapi dengan teknologi elektrifikasi Suzuki Smart Hybrid. Mobil ini juga dibekali fitur-fitur canggih di dalamnya, dan dipasarkan dengan harga yang sangat kompetitif.
“Suzuki All New Ertiga Hybrid iniemiliki 17 fitur baru dibandingkan seri Ertiga sebelumnya. Mobil ini lebih irit, memberikan sensasi dan pengalaman berkendara yang baik, lebih nyaman di kemacetan, hemat dan ramah lingkungan,” kata Joko, didampingi Ryohei Matsushita, Managing Director PT SIS, dalam launching Suzuki All New Ertiga Hybrid, di Mall Ciputra Semarang, Sabtu (18/6/2022).
Dijelaskan, berbeda dengan mobil elektrifikasi yang seluruh sumber tenaganya mengandalkan listrik, All New Ertiga Hybrid menggunakan sumber tenaga yang berasal dari mesin bensin konvensional dan digabungkan dengan ISG (Integrated Starter Generator) dan Lithium-Ion Battery. Dengan teknologi ini, maka mampu menjaga komponen kelistrikan mobil tetap menyala saat mobil dalam posisi berhenti.
“Teknologi ini akan membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien karena tidak terjadi proses pembakaran,” jelasnya.
Selain dibekali teknologi elektrifikasi, lanjutnya, Suzuki All New Ertiga Hybrid juga memiliki fitur-fitur canggih dan dibanderol dengan harga yang sangat kompetitif. Dengan begitu, Joko pun yakin mobil ini akan menjadi primadona dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Jawa Tengah.
“Suzuki All New Ertiga Hybrid ditawarkan dengan harga On the Road Semarang mulai harga Rp278 jutaan untuk tipe terendah All New Ertiga Hybrid GX – MT, dan harga Rp300 jutaan untuk tipe tertinggi All New Ertiga Hybrid SS – AT,” ujarnya.
Terkait target penjualan, Joko mematok produk terbaru Suzuki ini mampu terserap pasar sebanyak 40 unit per bulan, dengan target market share 12,5% di kelas Low MPV. Meski angka tersebut terbilang realitis, tapi pihaknya tetap harus kerja keras karena ketatnya persaingan.
“Sampai saat ini pemesanan atau indent All New Ertiga Hybrid sudah mencapai 21 orang, dan sebagian diantaranya langsung mendapatkan unit sebagai pertama di wilayah Plat H dan Plat K,” tukasnya.
Ryohei Matsushita, Managing Director PT SIS menambahkan, Kota Semarang merupakan daerah dengan jumlah permintaan All New Ertiga yang cukup tinggi. Untuk itu, All New Ertiga Hybrid yang diluncurkan pun sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Jawa Tengah pada umumnya.
“Kehadiran All New Ertiga Hybrid adalah sebuah komitmen kuat dari Suzuki dalam menggabungkan kemajuan teknologi elektrifikasi dan kebutuhan nyata masyarakat Indonesia saat ini. Kami harap, All New Ertiga Hybrid dapat memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” tandas Ryohei.(aln)