–KLASTER UNGGULAN- Koordinator Marketing Citra Grand Tembalang, Giwang, menunjukkan salah satu rumah di klaster unggulan Citra Grand Tembalang. FOTO : ANING KARINDRA
SEMARANG- Sektor perumahan mewah diprediksi kembali bergairah pada semester II/ 2017. Pengembang terus berinovasi untuk meningkatkan penjualan unit.
General Manager Citra Grand Semarang, Ipung Jati Wisnutomo menilai, pasar tahun ini masih lesu dan belum menggeliat. Penjualan properti pada semester I/2017 kurang bagus, dan baru 30 unit perumahan terjual, jauh dari target yang ditetapkan
“Unit yang terjual belum mencapai 50% dari target tahun ini. Untuk itu kami menawarkan kavling siap bangun bagi calon konsumen,” katanya.
Dijelaskan, bisnis properti masih menunggu semester II tahun ini. Pihaknya optimis daya beli masyarakat akan meningkat pasca tax amnesty yang berakhir Maret 2017 ini.
“Saya kira konsumen masih wait and see. Di sisi lain, KPR mulai longgar dan memberi kemudahan bagi konsumen,” jelasnya.
Menurutnya, hampir 70% penghuni memilih pembayaran via KPR sedangkan sisanya membayar tunai.
Untuk mendongkrak penjualan, lanjut dia, ditawarkan cluster siap bangun yakni D’ Boulevard. Produk ini berbeda dengan produk lainnya, yaitu rumah siap huni. Konsumen bisa mendapatkan kavling view yang diluncurkan sekitar 13 unit. Harga yang dipatok mulai Rp 1,8 M.
“Konsumen bisa membangun rumah impiannya di atas lahan seluas 12×20 meter persegi. Kami menyediakan konsultasi desain namun rata- rata konsumen sudah memiliki konsep hunian yang akan ditinggali,” ungkapnya.
Secara umum, perumahan yang membidik kalangan menengah ke atas ini memiliki luas 60 hektar. Rencana pembangunan 1200 terdiri dari unit perumahan dan ruko. Hingga akhir semester I/2017, sudah terbangun 400 unit baik unit rumah dan ruko. Terdiri dari empat cluster meliputi river side, golden wood, green stone dan yellow leaf.(aln)
—
