Home Bisnis XL NUsantara, Program Ekosistem Ekonomi Kreatif Berbasis Digital

XL NUsantara, Program Ekosistem Ekonomi Kreatif Berbasis Digital

0

XL-PBNU : (ki-ka) Plt. Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat; Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara; Presiden Direktur/CEO XL Axiata, Dian Siswarini; dan Ketua Umum Pengurus Besar NU, KH Said Aqil Siroj; dalam acara peluncuran program “XL NUsantara – Ekosistem Ekonomi Kreatif Berbasis Digital” dan peresmian Command Center di Jakarta. FOTO : IST/ANING KARINDRA


 SEMARANG- PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berkolaborasi mengelevasi masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan secara positif perkembangan teknologi digital yang sudah menjadi keniscayaan. Melalui Program “XL NUsantara – Ekosistem Ekonomi Kreatif Berbasis Digital”, kedua pihak akan bersama-sama memfasilitasi anggota NU dan masyarakat luas agar bisa memanfaatkan teknologi digital secara produktif guna mewujudkan kedaulatan dan kemakmuran Indonesia di era digital. 




Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Besar NU, KH Said Aqil Siroj, dan Presiden Direktur/CEO XL Axiata, Dian Siswarini, di Jakarta. Hadir dalam acara ini antara lain Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara, Plt. Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, serta sejumlah Duta Besar negara-negara sahabat.



 

Ketua Umum Pengurus Besar NU, KH Said Aqil Siroj mengatakan, kolaborasi XL Axiata dengan PBNU merupakan orkestrasi bersama seluruh stakeholder bangsa untuk menjaga NKRI dan memasyarakatkan Islam Nusantara yang ramah, damai, dan toleran. Selain itu untuk mewujudkan tatanan dunia yang adil dan beradab.


 


“Disisi yang lain, diharapkan mampu menggerakkan potensi bangsa dan negara untuk memenangkan persaingan global,” katanya.



 

KH Said Aqil Siroj menambahkan, sebagai organisasi dengan puluhan juta anggota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan manca negara, NU merupakan komunitas yang sangat besar. Pemanfaatan teknologi digital ini dimulai dari digitalisasi kepengurusan NU sendiri untuk mengefisienkan komunikasi antar pengurus,  dari pengurus ke anggota, pengurus ke publik maupun antar anggota NU sendiri. Melalui platform digital, komunikasi menjadi lebih mudah dan interaktif dalam berbagai format baik tulisan, suara, gambar, maupun video. 




“Komunikasi multi arah dalam komunitas besar ini akan menstimulasi partisipasi aktif anggota menyampaikan ide dan aspirasi. Hal ini diyakini akan mendorong kreativitas kolektif anggota komunitas NU untuk melahirkan inovasi-inovasi berupa program ekonomi, sosial maupun budaya,” imbuhnya.



 

Presiden Direktur/CEO XL Axiata, Dian Siswarini menuturkan, XL Axiata menyambut baik kerjasama dengan PBNU ini. Manajemen XL Axiata dan PBNU, memiliki kesamaan visi untuk mengelevasi masyarakat Indonesia yang merupakan mass digital consumers untuk berpartisipasi aktif memanfaatkan teknologi memberi nilai tambah untuk peningkatan produktivitas dan kualitas hidup. 




“Sekaligus ini sesuai dengan misi dan tanggung jawab sosial XL Axiata mendukung pemerintah NKRI untuk menjadi wadah yang mengakselerasi ekonomi kreatif berbasis digital, mendorong pertumbuhan konten-konten positif untuk meng-counter ekstrimesme digital,” ujarnya. 




Bagaimanapun juga, lanjutnya, teknologi digital terus berkembang dengan cepat, memasuki dan mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat kita. Tidak bisa kita hindari maupun menolaknya. 




“Karena itu, sudah menjadi tanggung jawab sosial semua pemangku kepentingan untuk memcerdaskan masyarakat agar bisa meraih manfaatnya dan sekaligus menghindari dampak negatifnya,” ucapnya.



 

Dian menambahkan, hal pertama yang XL Axiata akan memberikan dukungan melalui kerjasama ini adalah membantu mewujudkan pusat komando atau Command Center di kantor PBNU, untuk keperluan penyediaan creative content berupa teks, audio atau video yang akan di-broadcast ke seluruh warga NU di seluruh Indonesia melalui berbagai media digital. Selain itu, Command Center tersebut juga akan bertindak sebagai sarana pelaporan tanggap darurat jika ada kejadian luar biasa di lingkup jamaah NU.



 

“Selanjutnya, program XL-NUsantara akan mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif berbasis digital di Indonesia yang akan diwujudkan melalui beberapa bidang, terutama bidang pendidikan, ekonomi, pemberdayaan masyarakat, serta entertainment,” terangnya.




Dalam implementasinya, program ini nanti akan menggunakan pendekatan dan pengembangan Community, Collaboration, and Co-Creation yang terbuka  bagi berbagai pihak untuk berpartisipasi. Untuk itu, XL Axiata akan menyediakan kartu keangotaan NU yang dinamakan “XL NUsantara”. 




“Kartu keanggotaan ini merupakan kartu identitas digital dalam bentuk SIM Card yang didalamnya sudah terintegrasi akun uang elektronik atau e-money yang memberikan akses layanan keuangan berbasis digital kepada semua anggota NU. Kartu Keanggotaan NU berbasis layanan keuangan digital dan konektivitas ini adalah pilar utama yang akan menopang platform ekonomi digital bagi komunitas NU, dan juga masyarakat Nusantara secara luas,” paparnya.



 

Dengan semakin canggihnya teknologi digital dan teknologi jaringan, maka kualitas layanan Data dan akses internet yang bisa dirasakan masyarakat juga akan semakin baik. Selebihnya, akan semakin besar pula manfaat yang bisa mereka dapatkan. 




“Saat ini, layanan Data dari XL Axiata telah didukung dengan jaringan internet cepat 4G/4,5G di sedikitnya 180 kota di berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, dengan menggunakan teknologi U900, XL Axiata juga secara cepat telah memperluas cakupan layanan 3G dengan kualitas maksimal di lebih dari 352 kota di berbagai daerah di Indonesia,” bebernya.




Sementara, tahun 2017 ini XL Axiata akan terus memperluas implementasi layanan Data dan internet cepat berkualitas tinggi agar semakin banyak masyarakat yang dapat mendapatkan manfaat produktif dari keberadaan berbagai sarana digital.(aln)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version