KUDUS – Tingginya angka gangguan listrik di wilayah Kudus terutama saat musim hujan tiba menjadi perhatian PLN Area Kudus. Selain karena banyaknya penyebab gangguan karena faktor alam, luas wilayah yang menjadi sasaran kerja juga menjadi sebab khusus. Sebagai langkah preventif untuk mengurangi angka gangguan, PLN Area Kudus bersama Rayon Kudus Kota melaksanakan program gotong royong perbaikan jaringan di wilayah kerja Rayon Kudus Kota.
Acara yang bertajuk MILITAN (Manajemen Inspeksi Dan Pemeliharaan Distribusi Tuntas Aman) ini secara resmi dibuka oleh Manajer PLN Area Kudus, Darmadi, di halaman PLN Area Kudus.
Dalam sambutannya, Darmadi menyampaikan bahwa Rayon Kudus Kota sebagai penyumbang pendapatan tertinggi bagi PLN Area Kudus diwajibkan mempunyai jaringan yang handal.
“Perang terhadap gangguan harus terus menjadi misi bersama agar pelanggan merasa nyaman dan pendapatan dapat bertambah dengan maksimal”, imbuhnya.
Sebagai langkah awal dalam program ini akan dijalankan Gerilya Inspeksi, dimana sebanyak 38 personil inti dan 14 orang personil pendukung diterjunkan untuk memotret kondisi konstruksi jaringan. Jumlah penyulang yang diinspeksi sebanyak 26 penyulang dengan panjang jaringan mencapai 538 kilometer sirkuit. Daerah yang dilakukan inspeksi dari membentang dari Kudus sampai Nalumsari Kabupaten Jepara.
Diharapkan dengan program MILITAN ini, semua potensi gangguan dapat dipetakan sejak dini, baik secara teknis maupun non teknis, sehingga ke depan dapat mengurangi angka gangguan secara signifikan.(aln)
