SEMARANG- Untuk menekan angka kecelakan lalu lintas di jalan raya, Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Tanjung Emas Semarang memberikan pelatihan dan sertifikasi bagi 40 pengemudi truk. Pelatihan digelar di Hotel Horison Semarang.
Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Aptrindo Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Supriyono mengatakan, pelatihan dan sertifikasi pengemudi ini merupakan kali pertama digelar di Indonesia. Melalui kegiatan ini diharapkan bisa menjadi contoh di pelabuhan lain.
“Pelatihan dan sertifikasi ini yang petama di Indonesia, mudah-mudahan berkesinambungan tapi tidak di Tanjung Emas saja, namun di semua pelabuhan di Indonesia, sehingga keselamatan pengemudi akan meningat,” katanya, kemarin.
Seusai diberikan pelatihan, lanjutnya, para pengemudi akan langsung dilakukan tes pada 11 Agustus 2018 mendatang. Materinya mulai dari tes mengemudi, persiapan jalan, cek keselamatan, perlengkapan dan tes wawancara.
“Pelatihan dan sertifikasi ini menjadi penting guna meningkatkan daya saing pengemudi di tengah gencarnya persaingan tenaga kerja asing yang dikhawatirkan akan segera membanjiri Indonesia,” tegasnya.
Menurutnya, saat ini ada sebanyak 500 pengemudi yang menjadi anggota Aptrindo. Ke depan, semua pengemudi ditargetkan akan mendapatkan pelatihan dan sertifikasi hingga akhir 2019 mendatang.
“Ada 500 pengemudi yang menjadi anggota Aptrindo, dua bulan lagi secara berkala akan ada pelatihan kembali. Semua harapannya bisa mendapatkan pelatihan dan sertifikat ini,” ungkapnya.(aln)