SEMARANG- Rotary Club melalui District Governor Rotary Indonesia Timur kembali menggelar aksi kemanusiaan. Kali ini, Rotary fokus membidik sektor kesehatan dengan memberikan bantuan 150 tabung oksigen berkapasitas 6 liter melalui Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
District Governor Rotary Indonesia Timur tahun 2022-2023, Lina Soeratman mengatakan, bantuan tabung oksigen akan dibagikan secara bertahap, terutama untuk fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), seperti klinik dan puskesmas di sejumlah kabupaten/kota di Jawa Tengah.
“Bantuan oksigen ini sekaligus untuk mendukung fasilitas kesehatan dalam memenuhi kebutuhan dan ketersediaan oksigen, sebagaimana yang terjadi selama masa pandemi covid-19 belakangan,” katanya, disela Penyerahan Bantuan 150 Tabung Oksigen, di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Rabu (15/2/2023).
Diakui, bantuan tabung oksigen sebenarnya sudah diajukan ke Rotary Internasional sejak setahun lalu saat masa pandemi covid, dimana bantuan berasal dari Global Grant dengan sponsor dari Singapura dan Korea. Hanya saja, bantuan dari Rotary Internasional baru turun di tahun 2023, dan akan disalurkan secara bertahap.
“Beberapa tabung oksigen sudah disalurkan ke klinik dan puskesmas, seperti di Sragen, Ambarawa, Demak, Brebes, Ungaran, dan Jepara, yang dikoordinir Dinkes di masing-masing Kabupaten/Kota. Adapun jumlah bantuan per titik disesuaikan kebutuhan yang telah didata oleh Dinas Kesehatan,” tukasnya.
Menurutnya, untuk di seluruh Indonesia, bantuan tabung oksigen berjumlah 300 tabung senilai $127.398 atau hampir menyentuh Rp2 miliaran. Jumlah tersebut dibagi untuk Rotary District Indonesia Timur dan Barat, masing-masing 150 tabung oksigen.
“Untuk di wilayah Rotary Indonesia Timur ini ada 150 tabung yang sengaja kami fokuskan untuk klinik – klinik dan puskesmas di Jawa Tengah, di bawah Dinas Kesehatan,” ungkapnya.
Selain bantuan tabung oksigen, lanjutnya, dari Rotary International ini, sebelumnya juga pernah diberikan bantuan masker, alat pelindung diri (APD) dan juga bantuan jamban untuk sanitasi.
Kabid Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, dokter Irma Makiah mengucapkan apresiasinya atas kepedulian Rotary Club terhadap dunia kesehatan di Jawa Tengah.
“Alhamdulillah, bantuan tabung oksigen ini sangat bermanfaat terutama di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang memang selama ini sangat membutuhkan. Semoga kerjasama bisa terus berlanjut,” tukasnya.
Dokter Irma menambahkan, bantuan tabung oksigen ini merupakan tindak lanjut dari kelangkaan oksigen yang terjadi saat masa pandemi. Melalui bantuan tersebut, saat ini setidaknya bisa menjadi langkah preventif untuk mengantisipasi tingginya kebutuhan oksigen seperti yang terjadi saat pandemi covid lalu.
“Meski pandemi covid sudah berlalu, bantuan tabung oksigen ini tetap sangat dibutuhkan. Apalagi, diluar pandemi, di Indonesia ini angka penyakit pernafasan masyatakat juga relatif tinggi. Dengan begitu, tabung oksigen menjadi pelayanan dasar dan mutlak dibutuhkan di masing-masing klinik atau puskesmas. Jadi bukan hanya untuk covid saja,” tandasnya.(aln)
