SEMARANG- Sedikitnya 3.000 karyawan BNI di wilayah Jateng-DIY, Minggu (24/7) mengikuti kegiatan Funwalk, sebagai puncak peringatan HUT BNI ke-70, di kawasan Balaikota Semarang. Kegiatan bertajuk BNI Day ini diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia.
CEO BNI Kantor Wilayah Semarang, Eben Eser Nainggolan mengatakan, melalui kegiatan tersebut, BNI ingin berbagi kegembiraan dengan mengundang seluruh karyawan BNI beserta keluargnya, serta para rekanan bisnis. Kegiatan yang dilepas oleh Wakil Walikota Semarang, Hevearita G Rahayu ini menawarkan beragam hadiah yang menarik.
“Ini merupakan puncak rangkaian kegiatan HUT BNI ke-70. Berbagai kegiatan telah digelar sejak April 2016 lalu, seperti pasar murah di bulan Ramadan, donor darah, BNI League, serta program Corporate Social Responsibility (CSR) lainnya,” katanya, disela kegiatan Funwalk BNI Day, kemarin.
Menurutnya, dalam ultahnya ke-70, BNI terus memposisikan diri sebagai bank yang tidak hanya meraup keuntungan saja, melainkan juga untuk membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung program-program pemerintah yang mengutamakan kepentingan publik. Untuk itu, pertumbuhan kredit ‘business banking’ BNI ditandai oleh tingginya dukungan terhadap pembiayaan proyek pemerintah.
“Secara nasional, pembiayaan atas proyek infrastruktur mendominasi dari seluruh proyek pemerintah dengan share sebesar 28% terhadap total pembiayaan ‘business banking’,” ungkapnya.
Ditambahkan, terhitung per 30 Juni 2016, BNI telah mengucurkan dana Rp77,2 triliun untuk kredit infrastruktur. Selain itu, dukungan terhadap pemerintah juga ditunjukkan BNI dengan mendorong program-program penyaluran kredit yang mendapatkan penjaminan pemerintah, yaitu Kredit Usaha Rakyat (KUR).
“BNI mencatatkan pertumbuhan signifikan pada penyaluran KUR. Penyalurannya hingga akhir Kuartal II/2016 meningkat Rp 7,3 triliun atau tumbuh 331% dibandingkan periode yang sama tahun 2015,” imbuhnya.
Sementara, selaras dengan tema HUT ke-70 BNI, yaitu Sinergi Kembangkan Negeri, BNI memastikan kerja sama dengan badan-badan usaha milik usaha terus berjalan. Oleh karena itu, pada akhir semester I/2016, BNI mencatatkan peningkatan kredit pada BUMN 28,6% YOY menjadi Rp65,02 triliun.(aln)