di Car Free Day Sudirman Jakarta
JAKARTA – PT. LG Electronics Indonesia menggelar parade “Hemat Energi Bagimu Negeri” ditengah keramaian publik Car Free Day yang berlangsung di sepanjang ruas jalan Sudirman, Jakarta, hari ini. Dimeriahkan berbagai atraksi, acara ini merupakan bagian upaya (LG) untuk mensosialisasikan penggunaan teknologi inverter pada perangkat elektronik rumah tangganya.
“Hal ini penting karena konsumsi listrik rumah tangga mengambil poin besar untuk dapat mengambil bagian dalam penghematan energi nasional,” ujar Charlie Woo, Product Marketing Manager Home Appliance – PT. LG Electronics Indonesia. Disamping itu, menurutnya, perluasan sosialisasi penggunaan teknologi inverter ini dilakukan sebagai bentuk dukungan perusahaan pada kampanye penghematan energi dari pemerintah melalui program Potong 10%. “LG percaya, gerakan hemat energi dapat dimulai dari rumah sendiri melalui perilaku bijak dalam memilih dan menggunakan perangkat elektronik rumah tangga hemat listrik. Inilah pesan yang kami bawa dalam parade ini,” ujar Charlie Woo.
Parade ini merupakan bagian awal dari kampanye bertajuk “Hemat Energi Bagimu Negeri” yang dihelat LG. Selain diikuti lebih dari 500 peserta dengan bersepeda yang mengelilingi rute FX Mall dan melewati Bundaran Hotel Indonesia, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai atraksi sepanjang empat pos titik perhentian. Termasuk di dalamnya senam sehat, marching band dan booth simulator inverter yang memberikan edukasi keunggulan teknologi inverter pada publik.
Di sela-sela penyelenggaraan, LG pun mengajak publik penikmat Car Free Day untuk membubuhkan cap 10 jari sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan hemat energi dari pemerintah. Gerakan Potong 10% yang diinisiasi pemerintah sendiri bertujuan mengajak masyarakat untuk mengambil bagian dalam penghematan energi dengan mengurangi penggunaan energinya sebanyak 10%.
Dirancang sebagai sebuah kampanye besar, kegiatan parade hemat energi dari LG ini kemudian akan dilanjutkan dengan menggelar serangkaian pameran di berbagai pusat perbelanjaan yang tersebar di area Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi. Pameran khas ini bakal berjalan simultan sepanjang dua bulan hingga akhir tahun ini.
Tetap pada upaya penyebaran pesan kampanye, pameran ini tak mengedepankan penjualan produk, namun lebih pada memberikan edukasi pada pengunjung terkait keunggulan teknologi inverter yang menawarkan konsumsi listrik lebih rendah. LG bahkan telah membangun booth khusus yang memberi kesempatan pengunjung untuk mengenal dan mempelajari cara menghemat energi melalui teknologi inverter dengan lebih interaktif. Untuk tujuan tersebut, LG telah membangun sebuah simulator dengan memanfaatkan sepeda statis untuk memberikan gambaran perbandingan antara teknologi inverter dan konvensional.
Bicara mengenai pilihan kota tempat rangkaian kampanye “Hemat Energi Bagimu Negeri”, LG menyatakan mengutamakan penyebaran pesan ini pada publik di kota besar. “Tahun ini sebagai sebuah awal menandai komitmen kami pada teknologi inverter sebagai solusi hemat energi di rumah. Ke depan, kami akan melanjutkannya untuk cakupan lebih luas,” ujar Charlie Woo lagi.
Pemanfaatan teknologi inverter bagi perangkat elektronik rumah tangga, sebenarnya bukan hal baru bagi LG. Bahkan produsen perangkat elektronik konsumer berbasis di Korea Selatan ini termasuk yang getol dalam mengembangkan dan mempromosikan teknologi inverter pada penciptaan berbagai perangkat elektronik miliknya. Hal ini tak lepas dari keunggulan teknologi inverter yang menawarkan konsumsi daya listrik lebih rendah pada perbandingan dengan perangkat elektronik konvensional sejenis.
Bahkan pada tahun ini saja, LG telah memperkenalkan koleksi besar perangkat elektronik rumah tangga berteknologi inverter. Koleksi tersebut tersebar mulai dari lemari es, mesin cuci hingga penyejuk ruangan. Tak seperti perangkat elektronik rumah tangga dengan teknologi sejenis, LG mengembangkan koleksi perangkat elektronik rumah tangga inverternya ini dengan mengedepankan tiga keunggulan utama.
Selain hemat energi, koleksi ini juga mewakili inovasi LG pada penerapan teknologi inverter yang lebih senyap dalam pengoperasian dan memiliki ketahanan pakai lebih baik. Bahkan soal ketahanan pakai ini, LG berani menggaransi kompresor inverter yang tertanam dalam tiap koleksinya ini dengan jaminan 10 tahun penggunaan.
Lebih lanjut Charlie Woo menyatakan, keseluruhan inovasi ini dibuat melengkapi teknologi inverter di tiap kompresor yang tertanam pada tiap perangkat elektronik rumah tangga inverter LG. “Kami percaya, dengan teknologi kompresor inverter LG sebagai otaknya dan berbagai inovasi pada fitur yang kami kembangkan melengkapinya, akan membuat perangkat elektronik rumah tangga berteknologi inverter lebh cepat diterima masyarakat Indonesia,” ujar Charlie Woo lagi.
Menurutnya, percepatan masyarakat untuk mengadopsi perangkat elektronik rumah tangga berteknologi inverter ini menjadi penting untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat. Alasannya, menurut Charlie Woo, adopsi pada teknologi ini akan menciptakan tambahan dana sebagai hasil selisih dari semakin rendahnya tagihan listrik tiap bulan. “Dana yang tercipta ini dapat dialihkan bagi kebutuhan lain yang meningkatkan kualitas hidup lebih baik. Inilah pesan positif penting yang coba kami sebarkan sepanjang kampanye ini. Teknologi inverter LG untuk kualitas hidup lebih baik,” ujar Charlie Woo.(aln)