MUDIK GRATIS- Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, bersama Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat, melepas rombongan ‘Mudik Gratis Sido Muncul’, dari area Museum Purna Bhakti Pertiwi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur. FOTO : IST/ANING KARINDRA
SEMARANG- Sudah menjadi tradisi seperti tahun-tahun sebelumnya, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, kembali menggelar ‘Mudik Gratis’ bagi para pedagang jamu se-Jabodetabek. Untuk program yang telah digelar ke-28 kalinya ini diikuti oleh 15.000 pemudik, dengan menggunakan 260 bus.
Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat mengatakan, mudik gratis ini mengambil tujuh kota tujuan, yaitu Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjarnegara, Solo, Wonogiri, dan Jogjakarta.
Adapun titik pemberangkatan terbagi dalam sembilan titik, yakni dari Jakarta, Sukabumi, Bandung, Tangerang, Cilegon, Serang, Cikampek, Bogor, dan Cibinong.
“Sebanyak 160 bus diberangkatkan dari area Museum Purna Bhakti Pertiwi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, dan bus lainnya terbagi dengan pemberangkatan dari Sukabumi, Bandung, Tangerang, Cilegon, Serang, Cikampek, Bogor, dan Cibinong,” katanya, disela Pemberangkatan ‘Mudik Gratis’ Sido Muncul, dari TMII Jakarta.
Diakui Irwan, pada tahun ini jumlah peserta ‘Mudik Gratis’ Sido Muncul berkurang dibandingkan tahun lalu. Hal ini dikarenakan ekonomi pedagang jamu membaik dan makin banyaknya perusahaan atau institusi yang menyelenggarakan mudik gratis.
Menurutnya, Mudik Gratis Sido Muncul pertama kali dilaksanakan pada tahun 1991 di Lapangan Parkir Timur Senayan dengan menggunakan 17 bus, dan diikuti oleh 1.200 pedagang jamu. Namun, beberapa tahun terakhir peserta mudik bukan hanya para pedagang jamu ataupun jamu gendong, tetapi juga para pedagang asongan, dan pembantu rumah tangga.
“Sebagai perusahaan yang mempelopori kegiatan Mudik Gratis sejak 1991, Sido Muncul telah memberangkatkan sebanyak ± 332.400 pemudik yang merupakan pedagang jamu dan keluarganya,” ungkapnya.
Irwan mengisahkan, ide mudik gratis ini adalah dari adik saya, Jonatha Sofjan Hidajat, yang sekarang menjabat sebagai Direktur Utama. Selama tiga tahun, sejak 1991-1993, kegiatan mudik dilakukan secara sederhana dan tidak ada pejabat pemerintah yang melepas para pemudik.
“Saat itu, yang mewakili direksi untuk melepas para pemudik adalah Marketing Manager, Kris Irawan. Padahal, Mudik Gratis Sido Muncul ini adalah acara yang bagus, sehingga sangat disayangkan jika tidak dikelola dan dipublikasikan dengan baik,” terangnya.
Oleh karena itu, lanjutnya, pada 1994 Sido Muncul menyelenggarakan Mudik Gratis secara terkonsep dan optimal dengan memberikan hiburan bagi para pemudik, mempromosikan produk-produk Sido Muncul pada bus, mengundang pejabat untuk melepas keberangkatan, serta mempublikasikan kegiatan Mudik Gratis dengan pedagang jamu.
“Bahkan yang dirasakan seluruh keluarga besar Sido Muncul, bisa menyelenggarakan Mudik Gratis selama 28 kali adalah sebuah mukjizat,” tegas Irwan.
Sementara itu, para pemudik yang diberangkatkan dari Jakarta dilepas oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, M.S; Direktur Angkutan dan Multimoda, Cucu Mulyana; Kepala Korps Lalu Lintas Pertahana, Irjen. Pol. Drs. Royke Lumowa, M.M.; Kepala BPOM RI, Dr. Ir. Penny K. Lukito, MCP; Kepala Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Kosmetik, dan Produk Komplemen BPOM RI, Drs. Ondri Dwi Sampurno, M.Si., Apt.; Walikota Kota Administrasi Jakarta Timur, Drs. Bambang Musyarawdana, M.Si; Keluarga Proklamator RI Bung Hatta; Direktur Utama PT Sido Muncul Tbk, Jonatha Sofjan Hidajat; dan Direktur PT Sido Muncul, Tbk Irwan Hidayat.
Pada kesempatan yang sama, Sido Muncul mendapatkan penghargaan dari Polda Metro Jaya sebagai penyelenggara mudik secara “AKSEL” (Asyik, Aman, dan Selamat). Penghargaan diserahkan oleh Kepala Korps Lalu Lintas Pertahana, Irjen. Pol. Drs. Royke Lumowa, M.M., dan diterima langsung oleh Direktur Utama PT. Sido Muncul Tbk, Jonatha Sofjan Hidajat.
Seperti diketahui, Sido Muncul adalah perusahaan yang didirikan pada tahun 1951, oleh Ibu Rahmat Sulistio, dan telah menjadi perusahaan terbuka pada 18 Desember 2013. Sido Muncul adalah perusahaan yang bergerak di bidang Obat Herbal.
Saat ini Sido Muncul dikelola oleh generasi ketiga, yaitu Irwan Hidayat, Jonatha Sofjan Hidajat, Sigit Hartoyo, Johan Hidayat, dan David Hidayat. Sebagai perusahaan terbuka, Sido Muncul juga dikelola oleh beberapa profesional dan seorang komisaris independen. (aln)
