KOMPOR INDUKSI- Modena menggelar demo masak di Global Elektronik Semarang dengan kompor induksi yang lebih hemat listrik dan nyaman. FOTO : IST/ANING KARINDRA
SEMARANG- Bisnis kuliner kini makin merebak, sehingga banyak masyarakat yang membutuhkan kompor yang praktis dan mudah digunakan. Melihat pasar yang potensial, Modena kembali menghadirkan kompor induksi yang lebih hemat listrik, bersih dan mudah digunakan.
Branch Manager Modena Semarang Mohammad Alwi mengatakan, kompor induksi Modena kini lebih hemat listrik. Dua kompor induksi Modena yakni tipe PI 1315, menggunakan daya listri mulai 300-2000 watt, sedangkan PI 1316 yang bentuk lebih tipis penggunaan listrik mulai 200-2000 watt, artinya penggunaan listrik dapat diatur sesuyai kebutuhan.
“Selain lebih hemat listrik, kompor induksi ini sudah touchscren, sehingga penggunaannya lebih mudah, karena sudah tidak menggunakan knop lagi,” katanya, disela-sela acara demo masak di Global Elektronik Semarang.
Selain itu, lanjutnya, masyarakat tidak perlu khawatir, karena bila lupa mematikan, kompor ini akan mati sendiri, jika sudah mencapai tingkat kematangan masakan yang dimasak. Kompor ini juga dapat digunakan untuk 8 macam memasak, diantaranya memasak bubur, menggoreng, merebus air, memasak sup, mengukus, merebus susu dan steam.
“Kami selalu melakukan inovasi unuk memudakan masayakat dalam memasak. Khusus di September ceria ini setiap pembelian kompor induksi Modena gratis satu buah panci seharga Rp 600.000 , payung dan potongan harga Rp 100 ribu,” ujar Alwi.
Menurutnya, animo masyarakat untuk membeli kompor induksi saat ini sangat bagus, karena lebih hemat listrik dan mudah digunakan. Selain itu, harga kompor induksi kini juga lebih ringan untuk tipe PI 1315 ditawarkan dengan harga Rp 1,3 juta, sedangkan untuk tipe PI 1316 dibandrol dengan harga Rp 1,35 juta.
“Untuk penjualan sangat bagus dan mengalami pertumbuhan signifikan. Tahun ini kami manargetkan penjualan tumbuh 2 digit,” ungkapnya.
Sementara itu Manager Store Global Elektronik, Harwiyono mengatakan, kompor induksi kini sudah menjadi tren penjualan, sehingga penjualan meningkat sekitar 17 persen. Ini karena selain hemat listrik perawatannya juga sangat mudah dan banyak hadiah yang bisa dibawa pulang.(aln)
