KUDUS – Dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi musim pancaroba, musim penghujan, serta kondisi cuaca ekstrim pada akhir tahun, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kudus melaksanakan apel gelar peralatan dan pasukan siaga tanggap bencana di halaman Kantor Pemerintahan Desa Getas Pejaten, Jumat (12/11/2021). Hal ini guna memastikan seluruh anggota, mitra kerja, dan peralatannya siap siaga dalam menghadapi musim hujan yang sudah mulai tiba. Mereka juga siap kerja 24 jam nonstop.
Kegiatan apel dihadiri para direktur mitra kerja, manager bagian PLN UP3 Kudus, pejabat Kesehatan, keselamatan, keamanan dan lingkungan (K3L), seluruh petugas teknik, serta seluruh mitra kerja PLN UP3 Kudus.
Manager PLN UP3 Kudus, Darmadi menyampaikan, musim hujan dan kemarau akan selalu silih berganti. Dilihat dari prediksi badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kini sudah mulai memasuki musim penghujan. Akan banyak terjadi potensi bencana. Untuk itu, PLN berkomitmen menjaga keandalan jaringan listrik. Yakni meningkatkan pemeliharaan dengan cara preventif dan korektif.
”Dengan petugas dan peralatan yang sudah lengkap, kami berharap lebih siap untuk menghadapi pergantian musim ini. Terutama memastikan semua petugas sehat secara psikis dan fisik. Karena kami bekerja selama 24 jam, maka kami perlu menjaga kondisi tetap sehat dan tetap safety. Sehat dan selamat lebih utama. Maka dari itu, kami berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” katanya.
Ditambahkan, pihaknya memohon kesadaran masyarakat untuk ikut andil dalam menjaga keandalan listrik. Caranya mengamati pohon yang letaknya dekat dengan jaringan listrik. Jika pohon tersebut milik masyarakat, dimohon agar mengizinkan pohon tersebut ditebang dan dipangkas pihak PLN. Dengan tujuan mengamankan sistem jaringan listrik.
”Karena berdasarkan pengalaman, bahwa yang sering mengganggu adalah pohon-pohon yang dekat dengan jaringan listrik. Sehingga jika terkena hujan dan terkena angin kemudian patah menimpa jaringan listrik, maka itulah yang sering menyebabkan listrik padam di musim hujan,” tambahnya.
Manager Bagian Jaringan UP3 Kudus, Sunoto menuturkan, untuk mengamankan pasokan listrik, PLN UP3 Kudus menyiagakan sebanyak 461 personel. Terdiri dari Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), yantek, dan vendor. Serta didukung armada total 75 unit. Terdiri dari 50 unit kendaraan roda empat dan 25 unit kendaraan roda dua.
”Untuk peralatannya, kami siapkan 29 Unit Gardu Bergerak dengan kapasitas total 2.210 kVA. Serta UPS dan genset sebanyak 15 unit dengan kapasitas total 130 kW dan 150 kVA,” tandasnya.(aln)
