SEMARANG- Rumah Zakat meluncurkan gerakan “Ramadhan Tahun ini #SaatnyaTumbuhBersama”, dengan target membantu dan memberdayakan 105.000 penerima manfaat dari di Jawa Tengah, terutama yang terdampak pandemic Covid-19. Oleh karena itu, Ramadhan kali ini Rumah Zakat mengajak para donatur baik perorangan, komunitas, dan korporat berkolaborasi untuk mempercepat proses pemberdayaan di Jawa Tengah.
“Hari ini kami melakukan penandatanganan MoU #SaatnyaTumbuhBersama dengan beberapa mitra, diantaranya UNITEDPAY, IKADI kota Semarang, HDMI kota Semarang, dan LPPI Nurul Iman. Kami berharap kerjasama yang terjalin antara Rumah Zakat bersama para mitra dapat semakin mempercepat pemulihan ekonomi para penerima manfaat terutama yang terdampak pandemi Covid-19. Semoga upaya ini juga dapat semakin memajukan usaha para mitra, sehingga tujuan kita untuk tumbuh bersama dapat terwujud,” ungkap Mei Sri Widuri, dalam Press Conference Ramadhan Tahun ini #SaatnyaTumbuhBersama, Selasa (31/3/2022).
Di tahun 2021, lanjutnya, bersama donatur dan para mitra, Rumah Zakat Jateng memberdayakan 134.496 penerima manfaat. sebanyak 15% penerima manfaat dari program ekonomi Rumah Zakat, keluar dari garis kemiskinan, dan mengalami peningkatan kesejahteraan. Di tahun ini Rumah Zakat menargetkan 20% penerima manfaat keluar dari garis kemiskinan
Sementara itu, di bulan Ramadhan ada enam program istimewa yang ditawarkan tahun ini antara lain, Berbagi Buka Puasa, Kado Lebaran Yatim, Bingkisan Lebaran Keluarga, Syiar Qur’an, Ramadhan Bebas Hutang, dan Wakaf Qur’an Braile. Sementara untuk pendistribusiannya akan dilakukan di 410 Desa Berdaya binaan Rumah Zakat yang ada di Provinsi Jawa Tengah.
*Inovasi Kemudahan Berbagi: infak.id & waqf.id 2.0
Untuk memberikan kemudahan berbagi setiap hari di bulan Ramadhan, Rumah Zakat meluncurkan infak.id dan waqf.id 2.0. Adapun infak.id sendiri merupakan platform kemudahan berinfak yang telah ada sejak 2019, dan telah memiliki lebih dari 200.000 pengguna yang rutin berinfak setiap hari. Sementara waqf.id diluncurkan sejak awal 2021, sebagai platform donasi wakaf produktif.
Infak.id dan waqf.id 2.0 memiliki kelebihan dari sisi design yang mobile friendly, dan transparansi laporan bagi para donatur. Secara berkala Rumah Zakat juga merilis laporan pendistribusian dana infak dan wakaf yang terhimpun pada masing-masing platform.
“Tujuan development infak.id dan waqf.id adalah menjadikan berbagi sebagai gaya hidup umat muslim. Khusus untuk waqf.id, melalui platform ini Rumah Zakat ingin memberikan edukasi terkait keutamaan wakaf produktif kepada masyarakat,” tutur Mei Sri Widuri.(aln)