SURAKARTA – PLN memastikan kesuksesan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Surakarta dengan backup kelistrikan 4 lapis.
Stadion Manahan di Surakarta, Jawa Tengah akan menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 2023. Stadion ini akan menggelar 14 pertandingan, mulai dari babak penyisihan grup hingga final, pada tanggal 10 November hingga 2 Desember 2023.
Selain Stadion Manahan, PLN juga menjaga keandalan kelistrikan untuk beberapa venue penunjang lain seperti 6 lapangan latihan, 4 hotel tempat menginap pemain & official , serta bandara dan titik vital lain.
Executive Vice President Operasi Distribusi Jamali PT PLN (Persero), Ida Bagus Ari Wardana mengatakan, timnya telah melakukan serangkaian persiapan untuk mendukung kesuksesan event ini.
“Persiapan teman-teman di lapangan sudah luar biasa untuk keandalan kelistrikan baik dari sisi operasi sistem, pembangkit, transmisi dan suplai kelistrikan di Stadion Manahan ini. Kami sudah bersama-sama tadi mengecek langsung, PLN siap mendukung dalam ajang Piala Dunia U-17 ini,” tuturnya.
Sebelum bertandang ke stadion Manahan, ia memberikan arahan dan semangat kepada seluruh petugas yang akan mengawal keandalan listrik Piala dlDunia U-17 di Surakarta. Tidak kurang dari 177 personil yang merupakan tim gabungan dari seluruh PLN se-Jawa Tengah dan DIY diturunkan untuk mengamankan pasokan listrik pada event internasional ini.
Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan pula doa bersama demi kelancaran dan keamanan kelistrikan sepanjang event berlangsung.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, M. Soffin Hadi menyampaikan, Stadion Manahan, Surakarta sebagai venue utama event ini telah disuplai backup kelistrikan 4 lapis.
“Kami siapkan backup kelistrikan 4 lapis yaitu penyulang dari 3 sumber kelistrikan, piranti Uninterruptible Power Supply (UPS) 8 unit dengan total daya 1.900 kVA, 7 unit UGB (Unit Gardu Bergerak) dengan total daya 2.890 kVA dan genset sebagai backup terakhir yaitu 1 unit genset milik stadion serta 6 genset tambahan dari PLN dengan total daya 2.850 kVA,” ungkap Soffin.
Dijelaskan, selain Stadion Manahan, pihaknya juga mengoperasikan beberapa peralatan siaga keandalan pada lapangan latihan, hotel dan bandara dengan backup kelistrikan 3 lapis yaitu 2 sumber penyulang kelistrikan dan disertai genset cadangan.
“PLN optimalkan persiapan tak hanya dari sisi pasokan listrik, tetapi juga memastikan seluruh infrastruktur listrik beroperasi dengan baik hingga event usai,” tutup Soffin.
Sebelumnya, Tim FIFA bersama PLN juga sudah melaksanakan supervisi kesiapan lapangan pertandingan serta lapangan yang tersebar di beberapa titik di Kota Surakarta beberapa waktu lalu.(aln)