C
Jumat, Juli 4, 2025

Buy now

Pakai Agya, Pebalap Slalom 13 Negara Siap Beradu

SLALOM-  Sebanyak 32 pebalap darin13 Negara di Asia siap unjuk kebolehan untuk menjadi penguasa Asia dalam kompetisi bertajuk Asia Auto Gymkhana Competition (AAGC) 2017, pada Sabtu besok, di Jalan Pahlawan Semarang. FOTO : ANING KARINDRA

SEMARANG – Sebanyak 32 pebalap Slalom dari 13 Negara di Asia akan unjuk kebolehan untuk menjadi penguasa Asia dalam kompetisi bertajuk Asia Auto Gymkhana Competition (AAGC) 2017, yang akan digelar di Jalan Pahlawan Kota Semarang, pada besok Sabtu . Negara-negara yang dipastikan akan tampil selain Indonesia adalah Hongkong, Thailand, Filipina, Kamboja, Jepang, Srilanka, Taiwan, Nepal, Korea Selatan, Singapura, India dan Malaysia.


Ketua Genta Auto & Sport selaku promotor acara tersebut, Tjahyadi Gunawan mengatakan, kejuaraan AAGC di Kota Semarang adalah yang pertama kali diselenggarakan di bawah naungan Federation Internationale de I’Automobile (FIA). Sebelumnya, kejuaraan serupa juga digelar di beberapa negara Asia akan tetapi masih belum resmi dicatat oleh badan organisasi otomotif dunia.


“Gelaran ini menjadi sejarah baru bagi Indonesia dan khususnya di Kota Semarang, karena untuk pertama kalinya digelar secara resmi. Semarang saya rasa sangat pas untuk menyelenggarakan event bergensi yang diikuti oleh 13 Negara Asia ini karena selain tempatnya strategis dan memiliki banyak destinasi wisata untuk para peserta,” katanya, dalam jumpers Asia Auto Gymkhana Competition (AAGC) 2017 yang disponsori Toyota dan Nasmoco, di Nasmoco Majapahit Semarang.

Pada event bergensi kali ini, lanjutnya, sebanyak 8 peslalom Indonesia bersaing dengan peslaom dari negara-negara lain. Delapan peslalom Indonesia yang akan tampil adalah Demas Agil dan Ardian Septianto yang berstatus juara Nasional, kemudian Anjasara Wahyu, James Sanger, Mario Claudio, Ananta OHP, Valentino Ratulangi, dan Adrianza Yunial. Meraka akan bersangi dalam ajang yang pertama kali digelar di Indonesia dengan pembalap-pembalap dari berbagai Negara Asia. 


“Ini menjadi tugas berat bagi ke 8 peslalom Indonesia menghadang dalam kompetisi tersebut, karena pembalap-pembalap dari negara lain yang dikirim ke Indonesia adalah para juara di Negara masing-masing,” terangnya.


Menurutnya, dari Jepang ada Tetsuya Yamano, yang merupakan pembalap dengan segudang prestasi. Meski sudag berumur jawara GT tiga tahun berturut-turut itu akan menjadi ancaman serius bagi para peslalom Indonesia. Kemudian ada Mitch Chong, Pebalap asal Malaysia yang memegang tropi juara berkali-kali Gymkhana di Negaranya. 


Pebalap Indonesia, Adrian Septianto mengaku, siap merebut gelar juara dan mencatatkan namanya dalam buku sejarah Gymkhana Asia. Pembalap asal Purwokerto ini mengaku akan berjuang mati-matian dan semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil terbaik. 


“Ini adalah kejuaraan bergensi di Asia. Meski tidak ada persiapan khusus mudah-mudahan tetap konsentrasi dna fokus,” tegasnya.


Sementara, dalam kejuaraan balap slalom ini akan digunakan kendaraan Toyota Agya terbaru, dengan kapasitas mesin 1200 cc. Nasmoco Group sebagai diler resmi Toyota di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta menyediakan Toyota New Agya ini karena produk terbaru itu memang dikembangkan menggunakan teknologi canggih Toyota, yaitu Dual VVT-i.


“Toyota New Agya tdak hanya nyaman dikendarai, tetapi performanya mumpuni di lintasan balap. Dan kami merasa bangga menjadi tuan rumah AAGC 2017 yang merupakan kejuaraan internasional itu,” tandas Agus Partono, mewakili Nasmoco Group.(aln)

Aning Karindra
Aning Karindrahttp://ketaketik.com
Aning Karindra (Alin) || Blogger || Jurnalis || www.ketaketik.com || ketaketikita@gmail.com || 08122776668 || Semarang, Jawa Tengah, Indonesia || Instagram : ketaketikcom || Twitter : ketaketik || Facebook : ketaketikcom || FanPage : ketaketikcom || Ketaketik.com dibangun sejak 2015. Portal ini merupakan bagian dari aktifitas blog jurnalis yang dikelola pribadi dan mengabarkan informasi yang layak Anda simak dan bagikan. || Konten Ketaketik.com dapat dipertanggungjawabkan, karena disajikan secara profesional melalui proses jurnalistik, dengan melihat, mendengar, dan menyampaikan pesan yang akurat. ||

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
4,541PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles