MESKI mengendarai motor, Kartini (45), warga Wonorejo Jepara, tetap tak ingin melewatkan untuk berdandan setiap kali hendak bepergian. Pecinta motor Fino Yamaha ini pun tak khawatir dandanannya lantas berantakan.
“Selain tuntutan kerja yang harus sering bertemu klien, dandan itu kan seperti sudah jadi kewajiban perempuan agar enak dipandang,” kata Kartini, yang sehari-hari bekerja sebagai marketing di perusahaan biro perjalanan umroh, disela ‘Fino Ride Beauty’, yang digelar PT Yamaha Indonesia Motor Manufakturing (YIMM) bersama Wardah, di Jepara.
Banyak cara yang dilakukannya untuk menjaga penampilan tetap cantik saat naik motor. Pun, Kartini selalu membawa peralatan make up yang disimpannya di motor Yamaha Fino miliknya.
“Sebelum naik motor, biasanya saya pakai masker, dan helm tertutup agar dandanan tetap terjaga. Setelahnya, biasanya saya akan kembali merapikan dandanan saat akan bertemu klien,” ujar Kartini.
Kartini mengaku, mobilitas sehari-harinya biasa dilakukan menggunakan motor. Sudah sejak tahun 1995, dia menggunakan motor Yamaha.
“Awalnya dulu saya pakai Yamaha F1ZR, lalu begitu ada produk matic, saya beralih mulai dari Yamaha Mio, hingga Fino saya punya semua,” terangnya.
Kini, lanjut Kartini, dia bahkan telah memiliki 3 unit Yamaha Fino yang dipakai pula oleh anak-anaknya. Bagi Kartini, Yamaha Fino sangat cocok bagi wanita yang ingin selalu tampil cantik.
“Pokoknya I Love Yamaha. Dan Fino ini sangat keren buat perempuan yang ingin tetap cantik dan anggun saat berkendara, karena modelnya memang keren dan sangat cocok buat kaum perempuan,” terang Kartini yang juga aktif bersama anak-anaknya mengikuti aktifitas Yamaha Fino Klub Jepara.
Promosi Manager PT YIMM DDS 3 Jawa Tengah, Zaldiansyah Perdana mengatakan, Fino Ride Beauty ini merupakan kegiatan nasional yang digelar Yamaha untuk mengapresiasi para pengguna produk Yamaha Fino. Acara sengaja membidik kaum perempuan sebagai konsumen terbesar penguna produk Yamaha.
“Ini acara nasional yang digelar di sejumlah daerah, dimana untuk di area Jawa Tengah kami memilih Jepara,” ujarnya.
Menurut Zaldi, sedikitnya ada 40 peserta yang turut dalam acara Fino Ride Beauty. Meski digelar secara gratis, para peserta yang sengaja dibatasi ini mendapatkan banyak benefit, seperti gratis jaket, makan siang, dan BBM.
“Tak hanya itu, para peserta juga diberikan materi ‘beauty class’ yang kami gelar bersama Wardah kosmetik, sekaligus memberikan pemahaman bagaimana tetap tampil cantik meski naik sepeda motor,” ungkapnya.
Sementara, dalam acara tersebut, peserta melakukan touring dengan Start mulai dari Alun-Alun Jepara, berkeliling kota menuju Jago Cafe untuk beauty class dan makan siang. Selanjutnya, peserta dengan dikawal kendaraan patroli polisi menuju ke Troso, sebagai pusat kerajinan tenun di Pecangaan, Jepara.
“Di Troso peserta akan diajak praktek cara membuat tenun. Dari Yamaha juga memberikan bantuan CSR bagi pengrajin di daerah tersebut‎,” tegas Zaldiansyah.
Peserta selanjutnya menuju ke Landmark Jepara di Ngabul untuk melakukan kontes foto selfie, dan diakhiri di Museum Kartini, sekaligus pengumuman lomba foto kontes.(aln)