*Bangun Hotel, Mall dan Apartemen di Semarang
SEMARANG- PT Hotel Candi Baru terus memperluas jaringan bisnisnya di bidang properti. Setelah sukses dengan operasional Hotel Tentrem di Jogjakarta dan sejumlah restoran, kali ini perusahaan milik keluarga besar pendiri PT Sido Muncul Tbk ini membangun properti hotel, mall dan apartemen baru di Kota Semarang.
Properti terpadu ‘Hotel, Mall, dan Apartemen Tentrem’ ini dibangun di Jalan Gajah Mada Semarang, tepat di jantung kota yang menjadi ibukotanya Jawa Tengah. Peletakan batu pertama pada proyek yang memakan investasi hingga Rp1 triliun ini dilakukan pada Jumat (29/4), siang tadi, dengan dihadiri seluruh komisaris dan direksi PT Hotel Candi Baru, Gubernur Jawa Tengah, Pangdam IV Diponegoro, Kapolda Jawa Tengah, Walikota Semarang, dan ratusan undangan.
Komisaris Utama PT Hotel Candi Baru, Irwan Hidayat mengatakan, pemilihan investasi di Semarang dengan membangun ‘Hotel, Mall dan Apartemen Tentrem’ ini tidak dilakukan secara asal, melainkan dengan pertimbangan bisnis yang matang. Investasi senilai Rp1 triliun ini juga telah mempertimbangkan prospek bisnis di Kota Semarang pada 3-4 tahun mendatang.
“Proyek ini kami bangun tidak asal karena punya duit, tetapi pertimbangan bisnis. Tiga tahun lagi, hotel-hotel di Semarang tidak akan cukup menampung wisatawan,” katanya, disela Peletakan Batu Pertama Pembangunan Hotel, Mall dan Apartemen Tentrem Semarang, kemarin.
Menurutnya, Kota Semarang pada 3-4 tahun ke depan tidak akan sama seperti saat ini, seiring kian pesatnya akses penghubung antar wilayah, yang memudahkan orang untuk datang berkunjung. Untuk itu, Kota Semarang sudah harus mempersiapkan diri didatangi semakin banyak turis.
“Sekarang saja, Semarang sudah terhubung dengan Singapura. Apalagi Surabaya, dan kota-kota besar lainnya,” ungkapnya.
Hotel, Mall, dan Apartemen Tentrem Semarang, lanjutnya, menjadi bangunan terintegrasi yang dibangun di atas lahan seluas 8.400 meter persegi, dengan luas bangunan sekitar 85.000 meter persegi. Proyek ini terdiri dari dua tower, yakni tower hotel dan apartemen setinggi 76 meter, dengan 18 lantai dan empat ‘basement’.
“Untuk tower hotel rencananya akan memiliki 216 kamar dengan tipe deluxe, premier, executive dan president suite. Tower apartemen berisi 80 unit, terdiri atas 38 unit bertipe dua bedrooms, dan 38 unit bertipe tiga bedrooms dan 8 unit penthouse,” ujarnya.
Untuk mall sendiri, memiliki fasilitas super market, gedung bioskop, meeting room, gym center dan utility room. Seluruh proyek bangunan ini ditargetkan dapat selesai dibangun selama 2,5 tahun ke depan..
“Ada yang bilang mall-nya terlalu mewah. Tapi tidak, untuk ukuran tahun 2020 nanti, ini tidak lagi mewah. Target kami, proyek akan diresmikan pada 28 Desember 2018,” jelas Irwan.
Direktur Utama PT Hotel Candi Baru, David Hidayat menambahkan, kedua tower bangunan ini akan dihubungkan dengan skybridhes setinggi enam lantai, dimulai dari lantai kedua tower apartement. Skybridge itu terdiri area retail sebanyak 3 lantai dan parkir 2 lantai, serta roof yang berfungsi sebagainya fasilitas hotel dan apartemen, antara lain kolam tenang dan taman.
“Basement penghubung terdiri dari empat lantai yang berfungsi sebagai area retail dan tempat Parkir,” imbuh David.
David mengaku, meski baru dilakukan ‘ground breaking’, namun pemesanan apartement cukup tinggi. Dari 80 unit yang tersedia, 44 unit diantaranya sudah laku terjual oleh investor dari berbagai daerah, seperti Semarang, Jakarta, Surabaya, Medan, dan sejumlah kota lainnya.
“Apartement yang kami siapkan membidik segmen menengah atas, dengan harga jual Rp4,8 miliar-Rp6 miliaran per unit,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menyambut baik hadirnya properti baru Hotel, Mall dan Apartement Tentrem di Kota Semarang ini. Kehadiran Tentrem dapat melengkapi fasilitas untuk menopang dan mendongkrak pariwisata di Jateng, utamanya 4 destinasi unggulan yang dikembangkan, yakni Borobudur, Dieng, Sangiran, dan Karimunjawa.
“Beberapa Kali saya nginep di Tentrem Jogja. Menentramkan diri, walaupun harganya mahal, tapi pelayanannya sangat baik. Dan bagi Kota Semarang, kehadirannya Tentrem juga dapat menjadi ikon baru Kota Semarang,” tegasnya.
Senada, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengapresiasi makin banyaknya investor yang menanamkan investasi besar di Semarang, seperti Hotel, Mall dan Apartement Tentrem, yang nilai investasinya mencapai Rp1 triliun.
“Ada pengusaha yang mau investasi sampai Rp1 triliun. Ini luar biasa. Tugas kami, bagaimana melayani dari sisi perizinan. Infastruktur akan dibenahi agar Semarang kian nyaman dikunjungi,” pungkasnya.(aln)