C
Minggu, Oktober 13, 2024

Buy now

Targetkan Cetak 10.000 Calon Pemimpin

 XL FUTURE LEADERS- Presiden Komisaris Perseroan, M. Chatib Basri (kiri) dan Presiden Direktur XL, Dian Siswarini (kanan), bersama para siswa lulusan XL Future Leaders angkatan ke-3, di Jakarta. Foto : IST/ANING KARINDRA
*XL Future Leaders


SEMARANG- PT XL Axiata Tbk (XL) bertekad untuk ikut mencetak sumber daya manusia berkualitas di masa mendatang untuk Indonesia. Melalui Program XL Future Leaders (XLFL), XL menargetkan mencetak 10.000 calon pemimpin masa depan, dalam jangka waktu 10 tahun, terhitung sejak 2012. 
Untuk itu, XL akan terus mengembangkan program XLFL, sehingga bisa menjangkau masyarakat yang lebih luas. Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Prof. Intan Ahmad, Ph.D dan Presiden Direktur/CEO XL, Dian Siswarini, bersama membuka masa program baru, XL Future Leaders Angkatan 5 di Jakarta.
 
Dian Siswarini mengatakan, target tersebut tak akan mudah diwujudkan. Tapi, XL telah bertekad kuat untuk mewujudkannya. Hal ini penting bagi XL karena XL ingin terus berkontribusi aktif dalam mengembangkan generasi muda.

“Program sosial berkelanjutan XLFL memang baru bisa kita rasakan di masa mendatang. Namun, selama 2 tahun mengikuti program ini, setiap peserta XLFL terus didorong untuk berpikir kritis dan diasah kepekaan sosialnya, sehingga dapat mengidentifikasi permasalahan sosial yang ada di sekitar mereka, serta menemukan solusi terhadap permasalahan sosial tersebut, dengan memanfaatkan teknologi digital yang pada akhirnya dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” katanya. 

Ditambahkan, XL juga menanamkan pendidikan dan keahlian kepada para peserta, agar kelak mereka bisa mengisi posisi-posisi penting baik di Indonesia, maupun di percaturan global, serta bisa membela kepentingan Indonesia kelak. Untuk itu pula, XL telah mengembangkan suatu kurikulum khusus ‘Global Thinking’ untuk diterapkan kepada anak-anak muda terpilih ini.
 
“Dari target 10.000 calon pemimpin tersebut, akan dicapai dengan implementasi pengembangan Program XLFL, yaitu Program Global Thinking, Scholarship, e-Learn, serta penerapan program di SMU. Untuk program XLFL e-Learn, XL telah mengembangkannya menjadi satu-satunya platform belajar secara online yang memberikan pelatihan softskill gratis,” imbuhnya.

Dijelaskan, program ini menawarkan manfaat tambahan kepada masyarakat yang mengikutinya berupa sejumlah kursus dalam bahasa Indonesia dan dengan menggunakan video dan animasi. Para siswa juga mendapatkan kesempatan untuk ‘ngobrol’ dengan para pakar. 

“Saat ini XLFL e-Learn telah mampu menarik minat tidak kurang dari 9.800 siswa aktif, yang terdiri dari mahasiswa, pelajar SMU, karyawan perusahaan, dosen, guru, hingga ibu rumah tangga,” jelasnya. 
 
Menurutnya, program XLFL juga memiliki dampak yang luas khususnya dari segi penyebaran manfaat, dimana program XLFL tidak hanya dapat dinikmati oleh mahasiswa yang berada di pulau Jawa dan Sumatera. Pasalnya, sejak 2014 program XLFL juga bisa dinikmati oleh mahasiswa yang berada di bagian Timur Indonesia. 

“Hingga saat ini 55% peserta program berasal dari Pulau Jawa, dan 45% dari luar Jawa,” ungkapnya.
 
Sementara itu, untuk program XLFL Scholarship, setiap tahun XL membuka kesempatan bagi 100 mahasiswa untuk mengisi kuota peserta program dengan sejumlah manfaat. Program ini telah berjalan sejak 2012, dan kini diikuti oleh total 500 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. 

“Sebanyak 400 peserta telah lulus dan sebagian diantaranya telah memasuki dunia kerja, termasuk di XL. Seiring dengan berjalannya waktu, program XLFL pun berkembang dan tidak hanya berfokus pada pembangunan karakter pemimpin Indonesia masa depan, akan tetapi ikut menggali potensi yang dimiliki setiap pesertanya dengan cara mengasah kepekaan sosial mereka dan menghadirkan solusi digital inovatif dari permasalahan sosial yang ada untuk memberikan manfaat bagi masyarakat,” tandasnya.
 
Pada pengembangan program XLFL ke tingkat SMU, XL telah memulainya sejak awal tahun 2016 di beberapa kota sebagai tahap uji coba (pilot project). Pada tahap awal, mekanisme penyampaian materi dengan cara tatap muka atau seminar. Tahun berikutnya, sambil terus mengkaji format yang terbaik, XL akan memperluas lagi program untuk kalangan pelajar SMU ini secara lebih intensif.(aln)

Aning Karindra
Aning Karindrahttp://ketaketik.com
Aning Karindra (Alin) || Blogger || Jurnalis || www.ketaketik.com || ketaketikita@gmail.com || 08122776668 || Semarang, Jawa Tengah, Indonesia || Instagram : ketaketikcom || Twitter : ketaketik || Facebook : ketaketikcom || FanPage : ketaketikcom || Ketaketik.com dibangun sejak 2015. Portal ini merupakan bagian dari aktifitas blog jurnalis yang dikelola pribadi dan mengabarkan informasi yang layak Anda simak dan bagikan. || Konten Ketaketik.com dapat dipertanggungjawabkan, karena disajikan secara profesional melalui proses jurnalistik, dengan melihat, mendengar, dan menyampaikan pesan yang akurat. ||

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
4,541PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles