– HALO BCA- Managing Direktur BCA (ke-4 dari kiri), Irwan Yuris, Executive Vice President BCA, N. Wani Sabu (ke-5 dari kiri), bersama jajaran manajemen BCA dan tamu undangan, bersiap memecahkan kendi sebagai tanda Ground Breaking dimulainya pembangunan gedung Halo BCA Bukit Semarang Baru, di Kavling Komersial BSB Blok B6 Nomor 7. FOTO : ANING KARINDRA
SEMARANG- Bank BCA menginvestasikan dana hingga Rp300 miliar di Kawasan Bukit Semarang Baru (BSB), melalui pembangunan gedung Halo BCA. Gedung yang dibangun di atas lahan seluas 10.000 meter persegi ini akan menjadi Halo BCA ke-3 di Indonesia, dan menjadi yang terbesar.
Managing Director BCA, Irwan Yuris mengatakan, pembangunan gedung Halo BCA akan dikerjakan selama 18 bulan, dengan luas bangunan 22.000 meter persegi, dan terdiri dari 5 lantai. Gedung tersebut nantinya akan menjadi pusat layanan online dan digital, khususnya bagi nasabah BCA.
“Selain untuk layanan contact centre, nanti juga ada Kantor Cabang Pembantu, dan juga pusat pelatihan calon karyawan BCA (Contact Centre Academy BCA),” kata Irwan, disela Ground Breaking Halo BCA Bukit Semarang Baru, di Kavling Komersial BSB Blok B6 Nomor 7.
Menurutnya, kehadiran Halo BCA ini dipastikan menyerap banyak tenaga kerja. Sedikitnya, dibutuhkan 1.500 karyawan yang akan melayani nasabah secara online, dari kapasitas slot yang bisa mencapai 2.000 karyawan.
“Alasan itu pula kenapa kami memilih Semarang untuk pembangunan gedung Halo BCA, karena ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) di sekitar Semarang sangat mumpuni. Apalagi terdapat banyak universitas yang tentunya menghasilkan tenaga yang berkualitas,” ungkapnya.
Tak hanya itu, lanjut Irwan, dipilihnya lokasi di Kawasan BSB juga karena lingkungannya yang masih asri dan hijau, serta mudah di akses. Hal tersebut selaras dengan konsep bangunan yang unik dari Halo BCA, sehingga diharapkan bisa menjadi salah satu ikon di Kawasan BSB.
Executive Vice President BCA, N. Wani Sabu menambahkan, saat ini dan ke depan, perbankan sudah banyak beralih ke era IT dan Digital. Untuk itu, call centre sangat penting, karena nasabah tidak harus berhubungan langsung dengan datang ke kantor cabang, tetapi cukup bisa dilayani online.
“Dari 2 layanan contact centre yang sudah ada di Jakarta dan Serpong saja, dalam sehari bisa melayani 80.000 call. Dan itu terus bertambah dari waktu ke waktu, karena kita melayani nasabah dari seluruh Indonesia, bahkan dari luar negeri,” imbuhnya.
Sementara, Sales dan Marketing Manager BSB City, Harry Setiawan menyambut positif kehadiran gedung Halo BCA di Kawasan BSB. Branding BCA yang sudah dikenal luas diprediksi akan turut mendongkrak perkembangan Kawasan BSB.
“Dengan kapasitas SDM yang tinggi, BSB City pun turut berkomitmen untuk penyediaan fasilitas hunian, rekreasi, serta kuliner. Dan kami targetkan 20% SDM di Halo BCA ini nantinya bisa tinggal di Kawasan BSB,” tandasnya.(aln)