SEMARANG- Kenaikan harga cabai terus terjadi, harga cabai rawit di pasaran sudah mencapai Rp120.000/kg.
Salah seorang pedagang sayur keliling di Manyaran Semarang, Roni mengaku, kenaikan harga cabai mulai tak terkendali sejak pekan kemarin sebelum Tahun Baru. Namun begitu, naiknya harga cabai tetap tak mempengaruhi daya beli masyarakat.
“Cabai sudah seperti makanan pokok. Jadi, untuk memasak, ibu-ibu pasti tetap butuh cabai,” ujarnya, yang biasa kulakan cabai di Pasar Karangayu Semarang.
Tingginya harga cabai rawit setan juga diakui Istiqomah, pedagang Pasar Kanjengan. Sejak tiga bulan terakhir, harga cabai setan mulai naik secara berangsur.
“Sampai sekarang masih belum mengalami penurunan harga cabai,” katanya.
Menurutnya, mahalnya harga cabai ini diprediksi lantaran minimnya pasokan dari tempat asalnya, yaitu Magelang. Selain itu ,kenaikan harga juga permintaan pembeli.
“Selain harga cabai setan, beberapa cabai juga mengalami kenaikan, yaitu cabe merah besar yang semula seharga Rp25.000/kg kini menjadi Rp40.000/kg. Harga cabai lalapan juga naik. Saat ini harganya Rp70.000/kg,” ungkapnya.(aln)