SEMARANG- PT PLN (Persero) menyelenggarakan Tes Adaptif PLN (TAP) yang merupakan bagian dari rekrutmen di Hotel Indoluxe, Sleman, Yogyakarta. Tes ini berlangsung selama tiga hari, yaitu 29 – 31 Maret 2017. Dalam tiga hari tersebut peserta rekrutmen akan dibagi dalam enam batch.
Deputi Manajer Komunikasi Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta, Hardian Sakti Laksana mengatakan, pada hari pertama dilangsungkan tes untuk dua batch, yakni batch 1 yang dimulai pada pukul 08.30 dan batch 2 pada pukul 10.30, sedangkan untuk hari kedua dihadiri oleh tiga batch, batch 3 pada pukul 07.30, batch 4 pada pukul 10.30 WIB, dan batch 5 pada pukul 13.00 WIB. Pada hari ketiga hanya berlangsung tes untuk satu batch, yaitu batch 6 yang dimulai pukul 07.30 WIB.
“TAP merupakan tes yang bersifat adaptif. Tes ini serupa dengan tes potensi akademik, bedanya adalah TAP berbasis online,” katanya.
Menurutnya, soal yang diberikan pada TAP menyesuaikan dan beradaptasi dengan kemampuan peserta. Pada tiap soal, peserta akan diberikan waktu untuk menjawab, setelah waktu habis, maka akan otomatis berganti ke soal selanjutnya.
“Tes ini melatih kemampuan berpikir peserta serta kecepatan dalam menyelesaikan masalah,” ungkapnya.
Dijelaskan, Tes Adaptif PLN ini merupakan tahapan tes ketiga setelah seleksi administrasi dan Tes Akademik & Bahasa Inggris (Akding). Peserta yang telah lolos sejauh ini sebelumnya telah mendaftar melalui rekrutmen online di Career Days UGM ke-21 yang bertempat di Jogja Expo Center (JEC) pada 25-26 Februari 2017 lalu.
“Sebelumnya peserta yang lolos pada tahap Tes Akding berjumlah 3.614 peserta. Pada tahap TAP ini, peserta yang dapat mengikuti hanya berjumlah 48% dari jumlah awal, yaitu sebanyak 1.735 peserta. Hasil TAP akan diumumkan pada hari Sabtu tanggal 1 April 2017 di website resmi rekrutmen PLN, rekrutmen.pln.co.id,” jelasnya.
Bagi pelamar yang lolos TAP akan melanjutkan ke tahap Psikotes pada tanggal 3 April 2017. Selanjutnya masih akan ada Tes Fisik, Tes Laboratorium Penunjang dan yang terakhir adalah Wawancara. Ketatnya tahapan rekrutmen yang berlangsung bertujuan untuk menyaring peserta terbaik yang akan menjadi calon pegawai PLN.
“PLN selalu menghimbau agar berhati – hati terhadap penipuan informasi rekrutmen. PLN tidak melakukan korespondensi terkait rekrutmen dan tidak memungut biaya apapun selama pelamar mengikuti seleksi yang diselenggarakan PLN,” tegasnya.
Selain itu, lanjutnya, tidak ada sistem refund atau penggantian biaya transportasi dan akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan seleksi.(aln)
