SEMARANG – Suripto (60) Mangunharjo Mangkang, Semarang tak kuasa menahan haru saat Dandim 0733 BS Semarang Letkol Kav Zubaedi SSos MM mendatangi rumahnya yang sedang direhab prajurit TNI AD anggota Kodim 0733 BS Semarang.
Berulang-ulang Suripto yang sehari-hari menjadi nelayan ini mengucap syukur dan terima kasih kepada Dandim karena rumahnya telah direhab dalam program bedah Rumah Tak Layak Huni (RTLH) bersama 9 rumah lainnya milik warga tak mampu dalam Program TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2019 di wilayah Kecamatan Tugu Semarang.
Rumah Suripto semula dalam keadaan yang tak layak dan membahayakan penghuninya. Kondisinya sudah miring dan lantainya sudah berulang kali diuruk. Akibatnya antara lantai tanah dengan plafon hanya berjarak sekitar 180 cm. Penghuni harus membungkuk ketika berada di dalam rumah agar tak mengenai plafon.
Beruntung saat digelar TMMD, rumahnya menjadi salah satu sasaran yang direhab. Kini Suripto dapat bernafas lega bersama keluarganya karena memiliki rumah layak dan nyaman.
Kepada Dandim 0733 BS Semarang, Suripto menyampaikan terima kasih karena telah dibantu.
“Saya tak bisa membalas kebaikan pak tentara yang telah bekerja keras membangun rumah saya. Sepersen pun saya tidak mengeluarkan uang untuk membangun, sebab saya hanya nelayan kecil yang untuk kebutuhan makan sehari-hari saja kadang masih kurang”, ungkap Suripto.
Ketua RW, Bejo Sutrisno mengaku senang warganya yang kurang mampu mendapat perhatian dan bantuan dari Kodim 0733 BS Semarang.
“Terimakasih pak Dandim dan jajarannya. 10 rumah tidak layak huni di RW Mangunharjo kini sudah diperbaiki. Selain rumah warga, beberapa sarana seperti jalan dan talud juga ikut diperbaiki. kehadiran bapak-bapak TNI di sini cukup menggembirakan warga karena membawa perubahan”, ungkap Bejo Sutrisno.
Komandan Kodim 0733 BS Semarang yang didampingi Pasiter Mayor Inf Susanto dan Danramil Tugu Mayor Inf Sarikin memaparkan, dalam TMMD Sengkuyung Tahap I di Tugu, telah membantu mengatasi kesulitan rakyat. Selain merehap 10 RTLH, juga melakukan pengaspalan jalan sepanjang 200 meter, pavingisasi 100 meter, dan pembuatan talud sepanjang 280 meter.
“Dalam program perbaikan Rumah Tak Layak Huni (RTLH), Kodim 0733 BS Semarang bekerjasama dengan Baznas Kota Semarang. Kalau dalam setahun ada tiga kali TMMD, maka setahun kami memperbaiki 30 RTLH milik warga kurang mampu”, tandasnya.(aln)