– BANTUAN CSR BRI- Pgs. Kepala Audit Internal Wilayah Semarang, Muhammad Fauzi, berfoto bersama perwakilan 3 SLB di Semarang, penerima bantuan CSR BRI, usai upacara HUT RI ke-74, di Kantor Wilayah BRI Semarang. FOTO : IST/ANING KARINDRA
SEMARANG– Dalam rangka merayakan HUT RI ke-74, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui Kantor Wilayah BRI Semarang menggelar rangkaian program CSR BRI Peduli. Dengan mengusung tema Indonesia Cerdas, Kantor Wilayah BRI Semarang memberikan bantuan berupa sarana prasarana dengan total nilai Rp300 juta kepada SLB Ngeri Semarang di Semarang, SLB Negeri di Ungaran, dan SLB Yayasan Widya Bhakti di Semarang. Â
Pgs. Kepala Audit Internal Wilayah Semarang, Muhammad Fauzi mengatakan, kegiatan CSR ini merupakan rangkaian program, dimana secara serentak Bank BRI memberikan bantuan CSR kepada 57 SLB di seluruh Indonesia. Adapun CSR di bidang pendidikan ini sesuai dengan tema HUT RI ke- 74, yakni ‘SDM Unggul Indonesia Maju’.
“Program bantuan kepada SLB ini juga sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah yang memiliki fokus terhadap peningkatan kualitas SDM,” kata Muhammad Fauzi.
Mengutip data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, jumlah anak berkebutuhan khusus di Indonesia mencapai angka 1,6 juta anak. Namun begitu, baru 18 persen yang sudah mendapatkan layanan pendidikan inklusi. Sedangkan untuk jumlah SLB dari tingkat SD sampai dengan SMA di tahun 2017 berjumlah 2.070.Â
“Fakta dan data tersebut menjadi alasan kuat Bank BRI untuk menyalurkan CSR kepada 57 SLB sehingga mendorong sekolah inklusi di daerah – daerah,” ujar Muhammad Fauzi.
Dijelaskan, bantuan berupa sarana dan prasarana diberikan kepada Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB) dan Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) atau Sekolah Menengah Kejuruan Luar Biasa (SMKLB).
“Adapun bentuk bantuannya berupa perlengkapan belajar mengajar, perbaikan atau renovasi bangunan kelas serta sarana prasarana pendukung lainnya,” pungkas Muhammad Fauzi.(aln)