SEMARANG – Perpanjangan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) pada sektor properti, yang ditetapkan pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu), terbukti ampuh mendongkrak penjualan rumah di Jawa Tengah. Program tersebut berlaku sampai dengan bulan September 2022.
Wakil Ketua REI Jateng Bidang Promosi, Humas, dan Publikasi Dibya K Hidayat, mengapresiasi perpanjangan insentif PPN yang diberikan oleh pemerintah. Diskon PPN yang diberikan terbukti ampuh mendongkrak penjualan properti di Jawa Tengah di tengah pandemi yang memang sangat menekan permintaan properti.
“Pembebasan PPN tindakan brilian dari pemerintah. Peraturan ini akan membuat perekonomian tumbuh dan bisa mengurangi angka-angka pengangguran,” kata Dibya yang juga Ketua Panitia Property Expo Semarang, Kamis (10/3/2022).
Menurutnya, dengan kondisi yang sudah makin stabil dan berbagai kemudahan yang diberikan pemerintah, para pengembang makin yakin penjualan properti tahun 2022 bakal naik signifikan.
“Sejak ada insentif developer sudah mulai bergerak dan evaluasi 2021, banyak pengembang yang pembangunan sudah hampir full, sudah terlatih tahun 2021,” ungkapnya.
Demi memanfaatkan momentum tersebut, para pengembang di Kota Semarang pun berupaya mengambil pasar melalui gelaran Properti Expo Semarang yang berlangsung mulai Kamis (10/3/2022) di Atrium Mal Paragon Semarang. Pameran diikuti oleh 7 pengembang dan 9 pendukung properti.
“Target pameran tentu saja kami optimis penjualannya tahun ini bisa lebih baik lagi, sesuai harapan teman-teman pengembang,” pungkasnya.(aln)
